Cara Jitu Membersihkan Evaporator AC Mobil
Air Conditioner atau AC mobil merupakan salah satu komponen penting dalam mobil. AC dapat memberikan udara sejuk saat cuaca panas di luar mobil, sehingga memberikan kamu rasa nyaman. AC juga dapat mengurangi kondensi yang diakibatkan hujan sehingga mengurangi bahkan menghilangkan embun pada kaca mobil.
AC memiliki beberapa bagian antara lain kompresor AC, kondensor AC, receiver drier, evaporator, kontrol panel, heater unit dan berbagai komponen pendukung lain. Bagian-bagian tersebut memiliki fungsi masing-masing, walau begitu antar bagian saling terhubung sehingga kinerja AC menjadi maksimal. Salah satu bagian penting pada AC mobil adalah evaporator dan kali ini kita akan membahas salah satu komponen AC tersebut.
Evaporator memiliki beberapa komponen yang saling berhubungan, yaitu cooling coil, blower, expansi valve, sensor thermostat dan box evaporator. Proses penyaluran udara dingin dimulai dari cooling coil dan expansi valve kemudian ditiupkan oleh blower melalui kisi-kisi angin yang ada pada kabin mobil, suhu udara dingin selanjutnya diatur oleh sensor thermostat. Proses inilah yang membuat kamu merasa sejuk saat berada di kabin mobil.
Terdapat dua macam evaporator yang tergantung pada jenis mobil. Pertama single blower, AC single blower terletak di dalam dasbor atau pada beberapa jenis mobil diletakkan di bawah dasbor. Kedua double blower, AC double blower terletak di langit-langit kabin atau beberapa mobil diletakkan di dalam dinding kursi belakang. AC single blower umumnya digunakan untuk mobil pick up atau mobil dengan CC kecil, sedangkan AC double blower biasanya digunakan untuk mobil double cabin atau mobil dengan CC besar.
Bisa dikatakan evaporator adalah salah satu komponen AC yang langsung berhubungan dengan kamu di kabin. Udara yang kamu hirup saat sedang berada di mobil adalah udara hasil penyaringan evaporator, sehingga jika evaporator dalam keadaan kotor maka udara yang kita hirup adalah udara yang melewati evaporator kotor tersebut. Bisa di bayangkan, bagaimana kualitas udara yang akan kita hirup. Penting untuk menjaga kebersihan evaporator karena dengan menjaga kebersihan udara yang kamu hirup berarti kamu juga menjaga kesehatan kamu.
AC biasanya memiliki satu lubang penghisap udara yang langsung terhubung dengan jalur sirkulasi AC. Lubang udara tersebut diletakkan di bawah dasbor dan letaknya cukup rendah. Posisi ini membuat penghisap udara rentan menghisap debu atau udara kotor yang berasal dari karpet mobil. Beberapa AC mobil sudah didesain dengan dilengkapi filter udara, namun tetap saja debu atau udara kotor tetap dapat terhisap. Keadaan ini yang membuat evaporator menjadi kotor mulai dari tumpukan debu hingga berlendir.
Kotoran dan debu yang menutupi evaporator tidak hanya menyebabkan udara melewati saluran yang kotor tapi juga membuat AC kurang kencang dan kurang dingin. Evaporator berbentuk kotak dan bentuk ruangnya berliku sehingga apabila ada pengendapan kotoran maka proses pendinginan udara menjadi tidak optimal. Kamu bisa memperhatikan beberapa indikasi yang menunjukkan bahwa evaporator mulai kotor dan perlu dibersihkan. Indikasi tersebut antara lain jika udara berbau apek atau hembusan blower semakin lemah maka kamu perlu melakukan pembersihan evaporator.
Evaporator berfungsi mengubah cairan freon menjadi gas dingin. Evaporator yang jarang dibersihkan dapat membuat kotoran menjadi menumpuk sehingga bukan hanya menurunkan performa AC namun juga menyebabkan kebocoran. Kebocoran tersebut disebabkan karena terjadinya korosi sehingga evaporator mengalami keropos.
Perawatan terhadap AC maupun evaporator mesti rutin untuk dilakukan. Jangan menunggu hingga evaporator kotor atau AC menjadi tidak dingin. Perawatan yang rutin dilakukan akan mencegah terjadinya penyumbatan sehingga tidak sampai merusak komponen AC. Perawatan dapat membuat kamu lebih hemat, dengan merawat komponen AC kamu dapat menghindari kerusakan komponen dan tentunya tidak perlu membeli komponen yang diakibatkan kerusakan tersebut. Jika memang kamu harus membeli komponen yang baru, perawatan bisa membuat rentang waktu untuk membeli komponen baru menjadi lebih lama atau jangka waktu penggunaan komponen lebih lama.
Membersihkan evaporator dengan cara manual dapat memakan waktu antara 3 hingga 4 jam. Perkiraan waktu tersebut juga bisa lebih lama jika kamu tidak hafal cara membongkar dasbor pada kendaraanmu. Setiap mobil memiliki kondisi yang berbeda. Pada beberapa kendaraan dasbor dapat dibongkar hanya dalam hitungan menit, sehingga dapat menghemat waktu untuk membersihkan evaporator. Mobil Toyota, Avanza, Xenia atau Kijang Innova misalnya membongkar dasbor hingga memasangnya kembali termasuk memasang evaporator dan isi freon dapat memakan 3 hingga 4 jam.
Biaya untuk membersihkan evaporator ac mobil berkisar antara Rp600.000,- hingga Rp800.000,- untuk kendaraan seperti Avanza, Xenia atau Innova. Biaya tersebut telah mencakup isi freon dan tambahan oli kompresor. Bukan hanya di bengkel, Kamu juga bisa membersihkan sendiri evaporator AC mobilmu di rumah.
Keuntungan membersihkan evaporator sendiri selain lebih hemat tapi kamu bisa melihat kondisi evaporator AC mobilmu. Kamu bisa mengetahui jika ada tanda keropos atau kisi-kisi evaporator sudah tidak terlalu baik, sehingga kamu bisa mempersiapkan untuk mengganti evaporator. Harga evaporator berkisar antara Rp800.000,- hingga Rp3.500.000,- tergantung merk kendaraan.
Garis besar membersihkan evaporator adalah membongkar evaporator kemudian disemprot kisi-kisi evaporator dengan air bertekanan untuk menghilangkan lendir atau kotoran debu yang menempel menutupi saluran udara pada evaporator.
AC memiliki beberapa bagian antara lain kompresor AC, kondensor AC, receiver drier, evaporator, kontrol panel, heater unit dan berbagai komponen pendukung lain. Bagian-bagian tersebut memiliki fungsi masing-masing, walau begitu antar bagian saling terhubung sehingga kinerja AC menjadi maksimal. Salah satu bagian penting pada AC mobil adalah evaporator dan kali ini kita akan membahas salah satu komponen AC tersebut.
Evaporator memiliki beberapa komponen yang saling berhubungan, yaitu cooling coil, blower, expansi valve, sensor thermostat dan box evaporator. Proses penyaluran udara dingin dimulai dari cooling coil dan expansi valve kemudian ditiupkan oleh blower melalui kisi-kisi angin yang ada pada kabin mobil, suhu udara dingin selanjutnya diatur oleh sensor thermostat. Proses inilah yang membuat kamu merasa sejuk saat berada di kabin mobil.
Terdapat dua macam evaporator yang tergantung pada jenis mobil. Pertama single blower, AC single blower terletak di dalam dasbor atau pada beberapa jenis mobil diletakkan di bawah dasbor. Kedua double blower, AC double blower terletak di langit-langit kabin atau beberapa mobil diletakkan di dalam dinding kursi belakang. AC single blower umumnya digunakan untuk mobil pick up atau mobil dengan CC kecil, sedangkan AC double blower biasanya digunakan untuk mobil double cabin atau mobil dengan CC besar.
Bisa dikatakan evaporator adalah salah satu komponen AC yang langsung berhubungan dengan kamu di kabin. Udara yang kamu hirup saat sedang berada di mobil adalah udara hasil penyaringan evaporator, sehingga jika evaporator dalam keadaan kotor maka udara yang kita hirup adalah udara yang melewati evaporator kotor tersebut. Bisa di bayangkan, bagaimana kualitas udara yang akan kita hirup. Penting untuk menjaga kebersihan evaporator karena dengan menjaga kebersihan udara yang kamu hirup berarti kamu juga menjaga kesehatan kamu.
AC biasanya memiliki satu lubang penghisap udara yang langsung terhubung dengan jalur sirkulasi AC. Lubang udara tersebut diletakkan di bawah dasbor dan letaknya cukup rendah. Posisi ini membuat penghisap udara rentan menghisap debu atau udara kotor yang berasal dari karpet mobil. Beberapa AC mobil sudah didesain dengan dilengkapi filter udara, namun tetap saja debu atau udara kotor tetap dapat terhisap. Keadaan ini yang membuat evaporator menjadi kotor mulai dari tumpukan debu hingga berlendir.
Kotoran dan debu yang menutupi evaporator tidak hanya menyebabkan udara melewati saluran yang kotor tapi juga membuat AC kurang kencang dan kurang dingin. Evaporator berbentuk kotak dan bentuk ruangnya berliku sehingga apabila ada pengendapan kotoran maka proses pendinginan udara menjadi tidak optimal. Kamu bisa memperhatikan beberapa indikasi yang menunjukkan bahwa evaporator mulai kotor dan perlu dibersihkan. Indikasi tersebut antara lain jika udara berbau apek atau hembusan blower semakin lemah maka kamu perlu melakukan pembersihan evaporator.
Evaporator berfungsi mengubah cairan freon menjadi gas dingin. Evaporator yang jarang dibersihkan dapat membuat kotoran menjadi menumpuk sehingga bukan hanya menurunkan performa AC namun juga menyebabkan kebocoran. Kebocoran tersebut disebabkan karena terjadinya korosi sehingga evaporator mengalami keropos.
Perawatan terhadap AC maupun evaporator mesti rutin untuk dilakukan. Jangan menunggu hingga evaporator kotor atau AC menjadi tidak dingin. Perawatan yang rutin dilakukan akan mencegah terjadinya penyumbatan sehingga tidak sampai merusak komponen AC. Perawatan dapat membuat kamu lebih hemat, dengan merawat komponen AC kamu dapat menghindari kerusakan komponen dan tentunya tidak perlu membeli komponen yang diakibatkan kerusakan tersebut. Jika memang kamu harus membeli komponen yang baru, perawatan bisa membuat rentang waktu untuk membeli komponen baru menjadi lebih lama atau jangka waktu penggunaan komponen lebih lama.
Membersihkan evaporator dengan cara manual dapat memakan waktu antara 3 hingga 4 jam. Perkiraan waktu tersebut juga bisa lebih lama jika kamu tidak hafal cara membongkar dasbor pada kendaraanmu. Setiap mobil memiliki kondisi yang berbeda. Pada beberapa kendaraan dasbor dapat dibongkar hanya dalam hitungan menit, sehingga dapat menghemat waktu untuk membersihkan evaporator. Mobil Toyota, Avanza, Xenia atau Kijang Innova misalnya membongkar dasbor hingga memasangnya kembali termasuk memasang evaporator dan isi freon dapat memakan 3 hingga 4 jam.
Biaya untuk membersihkan evaporator ac mobil berkisar antara Rp600.000,- hingga Rp800.000,- untuk kendaraan seperti Avanza, Xenia atau Innova. Biaya tersebut telah mencakup isi freon dan tambahan oli kompresor. Bukan hanya di bengkel, Kamu juga bisa membersihkan sendiri evaporator AC mobilmu di rumah.
Keuntungan membersihkan evaporator sendiri selain lebih hemat tapi kamu bisa melihat kondisi evaporator AC mobilmu. Kamu bisa mengetahui jika ada tanda keropos atau kisi-kisi evaporator sudah tidak terlalu baik, sehingga kamu bisa mempersiapkan untuk mengganti evaporator. Harga evaporator berkisar antara Rp800.000,- hingga Rp3.500.000,- tergantung merk kendaraan.
Garis besar membersihkan evaporator adalah membongkar evaporator kemudian disemprot kisi-kisi evaporator dengan air bertekanan untuk menghilangkan lendir atau kotoran debu yang menempel menutupi saluran udara pada evaporator.
Komentar
Posting Komentar